Tidak terasa sebentar lagi ujian tertulis SBMPTN 2014 akan dimulai, lalu bagaimana dengan persiapan kamu? Apakah semua sudah dipersiapkan dengan matang? Kami disini yakin kalau kamu sudah mempersiapkan segara sesuatu dengan baik, dan kami berdoa agar kamu semua bisa sukses di ujian tulis SBMPTN 2014.
Buat kamu yang akan menghadapi ujian SBMPTN 2014, kami ingin berbagai tips atau lebih tepatnya strategi jitu mengerjakan soal-soal SBMPTN. Menurut pengalaman kami dan beberapa informasi yang kami dapati dari sesama rekan mahasiswa/alumni. Kunci utama untuk sukses SBMPTN adalah satu yakni Strategi.
Soal-soal SBMPTN merupakan soal yang paling irasional bagi kami, mungkinpun kamu juga setujua dengan kami. Coba saja bayangkan dengan waktu yang singkat, kamu harus mengerjakan soal dengan waktu yang relatif singkat dengan tingkat kesulitan yang cukup sulit. Begitu juga dengan jumlah soal cukup banyak, jadi sangat tidak kamu bisa menjawab semua soal SBMPTN dengan waktu seperti itu.
Soal-soal SBMPTN merupakan soal yang paling irasional bagi kami, mungkinpun kamu juga setujua dengan kami. Coba saja bayangkan dengan waktu yang singkat, kamu harus mengerjakan soal dengan waktu yang relatif singkat dengan tingkat kesulitan yang cukup sulit. Begitu juga dengan jumlah soal cukup banyak, jadi sangat tidak kamu bisa menjawab semua soal SBMPTN dengan waktu seperti itu.
Berikut adalah strategi jitu mengerjakan ujian tulis SBMPTN 2014:
- Untuk soal TPA, memang tidak disediakan kertas corat-coret, tapi untuk soal analisis/soal cerita jangan kalian kerjakan dengan setengah-tengah, sebaiknya selesaikan terlebih dahulu soal dengan menggambar atau menulis penyelesaian dengan cepat pada lembar soal bagian belakang. Namun tidak semua soal seperti itu, terkadang ada beberapa soal TPA yang dapat dikerjakan hanya dengan mengamati saja
- Masih terkiat sola TPA, kamu perhatikan 3 hal berikut, yakni (1) hubungan klausa, (2) analisis soal cerita, (3) soal TPA mirip tes IQ. Tahukah kamu kalau sebenarnya soal analisis itu sengaja dibuat untuk memperlambat kamu dalam menyelesaikan soal. Jadi saat kamu mengerjakan soal TPA sebaiknya mengerjakan bagian klausa terlebih dahulu, lalu melompat ke bagian soal mirip tes IQ dan terakhir baru menganalisis soal ceritanya.
- Selanjutnya soal Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, itu pada dasarnya dibuat untuk mengetes kemalasan kamu dalam membaca. Soal-soal itu sengaja dibuat panjang dan akhirnya kamu pun jadi malas untuk membaca, alhasil tumbuh rasa malas dan otak kamu pun langsung menangkap bwah soal tersebut susah untuk diselesaikan. Jadi jangan malas untuk membacar, karena sesungguhnya jawaban untuk jelas terpampang di depan mata kamu.
- Untuk soal IPS dan IPA, sebenarnya masih berada di level anak SMA dan anak baru kuliah, untuk itu beruntunglah kamu yang mengikuti bimbel atau intensif SBMPTN 2014, karena 70% dari materi bimbel ada kemiripan dengan soal-soal SBMPTN 2014.
- Gunakan hemat kamu, maksudnya jangan terfokus pada satu soal yang sulit kamu kerjakan. Ini biasanya terjadi pada soal-soal matematika (terlebih jika kamu dari jurusan IPS semasa SMA). Untuk itu jangan buang-buang waktu kamu, kerjakan saja soal-soal yang lebih mudah namun tetap maintenance waktu kamu.